AKIBAT PERAMBAHAN HUTAN
Media SIKAP Indonesia – Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Balai Konservasi Sumber Daya Alam beralamat di Km.6 Palembang Sumsel, untuk Daerah Seksi 3, Jun Harimin menjelaskan “Di Gunung Raya suda banyak perambahan hutan yang membentang dari Buay Pemaca sampai perbatasan Banjit
Lanjut Jum Harimin  “Suaka Margasatwa/Gunung Raya kan sebenarnya tempat hidupnya Plora dan Pauna Gajah, Dampak perambahan mengakibatkan Gajah kekurangan makanan dan lahan tempat tinggal
Terpisah, Herman dari kantor Seksi SM wilayah tengah Baturaja memberikan informasi pada Wartawan bahwa sekarang bagi masyarakat yang mempunyai kebun di tanah hutan kawasan tersebut telah dikosongkan secara bertahap, dikarenakan untuk mengembalikan pungsi hutan kawasan SM Gunung Raya, karena hidupnya Swaka Alam, Swaka Marga Satwa, Gajah, Harimau, Beruang, dan lain-lain.
Ditambahkan lagi menurut keterangan Herman, Gajah sudah mengamuk di tiga kecamatan Kabupaten OKU Selatan ; (1) Kecamatan Buay Pemaca, (2) Kecamatan Kisam Tinggi,  (3) Kecamatan. Gajah mengamuk diduga maraknya perambahan hutan dan kekurangan makanan untuk swaka marga satwa.
Langkah-langkah yang di tempuh untuk mengembalikan pungsi hutan, Petugas Suaka Margasatwa Gunung Raya berusaha menanam pohon garu untuk dihijaukan kembali hutan tersebut. Petugas SM Gunung Raya memberi contoh pada masyarakat untuk penanaman pohon garu ini yang bisa kami lakukan, ucap Jun Harimin.
Selanjutnya, Jun Harimin dengan membawa 6 personil PNS + 4 TPHL (Honorer) melakukan operasi dan membongkar 16 pondok di pemukiman kebun warga yang menempati hutan kawasan. Pembongkaran 16 pondok/rumah disaksikan atau bekerja sama dengan kades Segiguk Ari Wibowo. Masyarakatpun beramai-ramai membantu juga pembongkaran pondok/rumah.
Masyarakat yang menyebutkan namanya Suratmo dia sudah berdomisili 6 tahun di Desa Segiguk, Suratmo kelahiran di Desa Segiguk Gunung Raya. Suratmo sebagai masyarakat berharap pada pihak pemerintah meminta pembinaan. Harapan masyarakat semua yang mempunyai kebun di tanah kawasan SM Gunung Raya meminta juga pada pihak pemeritah agar bisa membina masyarakat yang sudah mempunyai kebun (Kebun Kopi) di tanah kawasan desa Segiguk Gunung Raya.
Renungan “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagai dari (akibat) perbuatan mereka, agar meraka kembali (kejalan yang benar)” (Q.S. Ar-Ruum (30) : 41). (Tim)  

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.